KENCUR

(Kaempferia galanga L.)

A.Familia dan Morfologi

1. Familia: Zingiberaceae

2. Morfologi Tanaman:

Tanaman semak, tahunan, tinggi kurang lebih 20 cm. Batang semu, pendek, membentuk rimpang.

Rimpang berwarna coklat keputihan. Aroma khas aromatis, rasa pedas, hangat dan agak pahit.

Daun tunggal, bentuk lonjong, panjang 7-15 cm, lebar 2-8 cm, ujung runcing, pangkal berlekuk, tepi rata, warna hijau.

Bunga tunggal, bentuk terompet, panjang 2-5 cm, warna putih keunguan.

B.Bagian tanaman yang digunakan dan Nama Simplisia
1. Bagian Tanaman yang digunakan: rimpang

2. Nama Simplisia: Kaempferiae Rhizoma; Rimpang Kencur

C. Kandungan Kimia:

Minyak atsiri, Methyl-p-cumaric acid, Zat pati, Cinnamicacid ethyl ester/ethyl cinnamate,
Hars, Methoxycinnamic acid methyl ester/methyl-p-methoxycinnamate, Kamfer, Borneol, Ethyl-p- methoxycinnamate, Sineol, Cinnamic aldehyde, Etil alkohol, Pentadecane, Camphene, p-methoxystyrene.


D. Efek Farmakologi

Analgesik, Antibakteri, Karminatif, Diuretik, Ekspektoran, Stimulan, Menghangatkan, Stomakik, Tonik


E Khasiat Kencur

1. mengobati batuk karena masuk angin,
2. batuk asma dan sakit tenggorokan,
3. mengobati sakit perut dan disentri dengan diminum atau digunakan sebagai tapal
4. mengobati radang lambung,
5. mengobati bengkak, memar, encok, rematik dan pegel linu(obat luar)
6. sebagai obat jerawat
7. untuk mengobati sakit kepala

F. Penelitian yang telah dilakukan pada Kencur

Udju Sugondho, dkk. Dari Bagian Farmakologi FK UNPAD telah melakukan penelitian sari kencur maupun beras kencur terhadap efek analgesik pada manusia. Dari penelitian tersebut ternyata 200 ml sari kencur 10 % yang diberikan secara oral mempunyai khasiat analgesik yang tidak berbeda dengan metampiron 500 mg. Sedangkan penelitian terhadap beras kencur menunjukkan bahwa beras kencur mempunyai efek analgesik yang tidak berbeda dengan novalgin.